terimakasih untuk mama..

terimakasih untuk semuanya mama..
U my Everything mom :)
Segalanya untuk mu mam..
Terimakasih untuk segalanya..
Doakan saya sukses .. dan bisa membanggakan...agama ,keluarga ,dunia, dan akhirat..
Saya senang melihat senyum itu ..diwajah mama ..
Mother I love U .. :)

saya juga mengarah kesana .. doakan istiqomah yach ^_^

Saya masih dalam pencarian ke sana juga bu. 
Semoga suatu saat ada jalan. 
Saya tdk tahu, apa ajakan mengenal diri itu hadits atau bukan. 

"Man 'arafa nafsahu, faqada 'arafa rabbahu,

 siapa yang mengenal dirinya, maka dia akan mengenal Tuhannya". 
Sepintas, riwayat itu terkesan arogan. 
Sebab, menyandingkan (pengenalan) diri dengan Tuhan. 
Tapi patut dicermati. 
Mengingat ada hadits Qudsi yang mengatakan bahwa, 
"Seluruh alam tidak akan mampu menampungku.
 Kecuali hati manusia yg suci.
" Wallahu a'lam.

semangat.

semangat .. Ganbatte ^_^ v
harus semangat .. anggap mereka tak ada saja ..
yang jelas kita tetap harus tersenyum .optimis,. bahagia dan berfikir positif meski pada orang yang meyakiti kita .. semangat  yach  syifa..
semangat  tuhan bersama orang yang benar dan berani ..
yah tetaplah tersenyum pada siapapun yang mengkhianati , baik secara terang terangan maupun secara tersirat ..
semangat yach syifa ..
engkau harus kuat .. cayoo semangati dirimu syifa ..

engkau berkata di mulut tetapi hatimu mengingkari nya.,

Disana .. Di Tempat itu ..

Nampak ceria , tersumbang kemana-mana , tertawa ..

Namun itu hanya lah topeng baginya…

Raut muka yang tak pernah tulus ..

Lantas setiap kata ia torehkan ,. Bagai angin lalu …

Yang pergi sesuka dan semau hatinya saja ..

Lalu ..??

Apakah bisa dengan hatiku ??

Aku anggap angin lalu  yang terbang bersama debu ,.dan tak bersisa sama sekali ..

Tetapi lambat laun mereka semakin bertingkah ..

Lagaknya bagai bos yang hebat nan di penuhi tahta ..

Kesombongan menguasai hatinya tanpa sadar ataupun ia sadari sendiri ,.lalu mengapa mesti berpura padaku ?sedang diriku tak pernah menyibukkan diri dengan hal tak penting sama sekali ..

Itu hanya membuat Riak kecil dihatimu ..

Yang nantinya akan berkembang menjadi air bah , yang bisa saja menjadi virus.

Yah virus untukmu ?? atau bahkan untukku ???

Untuk saat ini ,.topeng mu telah ku buka ..

Namun belum ku ungkap tabirmu didepan sana ..

Karena tentu kamu akan merasakan perih ..

Apakah tak pernah kau fikir diriku ? yang kamu penuhi dengan fitnah di hati dan fikiran mu ??

Lantas bisakah kamu menilai orang hanya dari luar saja ??

Lalu lebih baikkah penampakan dirimu diluar sana dibandingkan aku ??

Pahamkah dirimu dibandingkan aku ??

Atau bosankah dirimu dengan ku saat aku memberi pencerahan tentang agama ???

Tapi mengapa kamu senang jika aku memberi pencerahan ?meski aku masih jauh dari kata sempurnah.

Bahkan dirimu sendiri yang memancing dialog untuk agama ??

Lalu salah aku dimana ??

Apakah ketika aku ramah sama siapa saja  itu salah ?

Apakah dirimu sekalian merasa tersisih ,karena mendapati teman yang seramah saya ??

Ataukah ada ego dalam hatimu yang merasa tersaingi dengan keberadaanku ??

Ataukah engkau merasa aku lebih baik darimu hingga engkau tak habisnya mencari kelemahanku?

Apakah engkau kira aku tak tau semua bahasa yang tersirat itu ??

Aku hanya berpura tak tau saja …

Aku hanya ingin menjaga rasa di hatimu .. agar persahabatan yang kau bingkai dengan kemunafikan minimal tak terbongkar dan tak membuatmu malu..

Apakah kamu fikir aku akan mengambil posisimu??

TIDAK    ! TIDAK Sama sekali !! aku hanya bekerja , dan berfikir progress untuk masa depanku , aku mendapat upah dari kinerja ku selama ini. Bukan karena sogokan dsb ..

Jadi jika Iri dan ingin menjadi sepeeti saya yang dikenali oleh orang kebanyakan ,.maka mulailah rubah cara pandang anda melihat dunia,. Lalu perbaiki kinerja anda, tanamkan sifat harga diri yang tinggi disertai moral dan kejujuran ..

Saya rasa anda juga bisa menjadi seperti saya.tanpa harus merasa tersaingi dengan keberadaanku..

Telah sampai padaku hal tersirat itu

Kupingku pun telah memekik

Hatiku meradang ..tapi aku masih memegangya dengan Iman

Dan aku ogah tuk berucap kata

Tentu  tak nampak olehmu,setiap bangkai yang engkau makan..

Engkau masih tertawa lepas seperti seorang penghianat perang..

Engkau berkata dimulut tapi hatimu mengingkarinya..

Sia – Sia saja apa yang kau toreh selama ini hanya kepalsuan tak bertepi.

Rabbi sabarkanlah hamba..

innallaha Ma assahabirin

Maros 15 Juni 2014

sungguh saya tak ingin bermain teka teki

Selalu berusaha berfikiran positif , namun kali ini aku telah mengabaikan analisa ku.

Seperti ada yang tersirat dari semua ini..

Saya memang begitu lemah , terkadang tak terjangkau olehku hal yang diluar nalar ku.

Mana mungkin ada orang seperti itu ?

Namun iya . jawabnya .. itu ada..

Ia yang selalu memperhatikan ku dalam diam ..

Ia yang mencari tau tentangku sedemikian detail nya kehidupanku.

Ia yang mendekat lewat perantara ..

Yah ia. Yang tak terlihat.

Mengapa ? rela berkorban ??

Bahkan untuk ucapan yang engkau lisan kan padaku

Aku pun tak terlalu menghiraukan nya..

Aku anggap itu sebuah kekerabatan ..atau gurauan semata

Engkau terlihat santai ..

Namun ternyata engkau yang menutupi kekalutan mu sendiri ..

Dan  ternyata  itu sebuah isyarat yang  semakin tajam kau tujukan padamu..

Sungguh aku tak pernah berfikir, bahwa aku telah membuat seseorang menunggu keberadaanku disisinya..

Aku tak menyadari ..

Bahkan untuk setiap hal yang ia buat seolah –olah  kebetulan ..

itu pun hanya untuk menguji ku dan melihat watak ku..

Yah kamu sudah tau aku semuanya ..

Saya pernah berkata adakah orang se kepo kepo nya.. ternyata itu ada.
 Dan itu kamu.

Dan Saya anggap itu hanya kekaguman mu semata padaku ,

Engkau telah memberi Tanya padaku , namun jawab itu lama ku gantung ..

Bahkan Tanya untuk meyakinkan diriku siapa dirimu sebenarnya .

Saat itu Aku tak menggubris..aku hanya menjawab dengan kesal ,karena menganggap kamu kepo sekali, aku ingat ucapan padamu  ( mengapa Tanya-tanya?)

Hingga mungkin yang  tersisa hanya perih untukmu saja ,
jangan menyebar berita ini pada yang lain..

Jangan menyebar cerita ini ,. Karena ini ,membuatku tak enak akan hal itu ..

Karena sungguh aku tak sanggup  dan ternyata tanpa sadar telah melukai seseorang.

Aku tak bisa berkata banyak ..

Tak usah kau yakin kan aku, cukup yakinkan orang tuaku saja..

Aku berkiblat padanya…

Aku tak mau durhaka padanya..

Mengertilah..

Tolong   jangan lagi  bermain teka teki ..

sampaikan secara tersurat ..jangan tersirat

Sungguh saya tak ingin bermain teka –teki …

tetaplah tersenyum pada siapa saja

Terkadang kita mesti berpura tak tau  ...
Ketika kita berada di posisi dimana ada saja orang yang Iri , kepada kita ..
Entah itu karena kinerja kita baik dari pada ia , entah itu karenakita dipercaya sama atasan . dan masih banyak lagi.
Yah kita harus berpura lupa , bahwa di dalam ruangan kerja kita ada yang tidak terlalu menyukai keberadaan kita ,.
Yah kita harus berpura lupa , bahwa ada saja orang yang berusaha menjatuhkan kita..
Yah kita harus berpura lupa terhadap semua bentuk  ketidaknyamanan yang kita alami..
dan kita tetap harus berbuat baik pada semua orang , tidak peduli ia orang ia jahat atau baik pada kita..
kita tetap harus berbuat baik pada siapapun ..

dan ingat lupakanlah segala sesuatu yang membuat energi positif kita berkurang ..
tetaplah tersenyum meski pada seseorang yang mungkin tidak menyukai keberadaan kita..
yah tetaplah tersenyum dan berpura lupa pada semua hal yang membuat kita tidak nyaman ..
dan berdoalah agar orang yang menyimpan rasa iri pada kita , lambat laun menjadi teman dan sahabat kita..
DAN TETAPLAH BERBUAT BAIK ,DAN TERSENYUM PADA SIAPA SAJA ..
MESKI MUNGKIN ITU ADALAH orang yang memusuhi kita.
tetaplah tersenyum ..dan berbuat baik kepada siapa saja ..