Jodoh itu Cerminan Diri Kita

Engkau Sekalian Harusnya Berani Berucap ,. Saya Tak Pandai membaca Isyarat, Bahkan sesuatu yang telah ditujukan Padaku Pun ,. Saya Tak Pandai mengartikan semua bahasa tubuh itu ,.

Engkau Tau diriku , Wanita Sederhana Yang berusaha menjadi Wanita Sholeha secar Kaffah ..

Tak Ada Kata Pacaran , TTM dalam kamus ku ..

Engkau Seharusnya Berani Berucap Kata ,.Dalam Sebuah Ikatan Yang Halal.

Atau .. Biarkan  Kuberlalu dan Tak menoleh lagi ..

Saya ingatkan Pada Q.S : 24 : 26.

Lelaki Yang Baik untuk Wanita Yang Baik, Pun Sebaliknya ,. Jadi Jodoh adalah Cerminan diri kita ,.
Jika kita menghendaki Jodoh yang baik , Maka minimal benahi diri dalam KeIstiqomahan,.
Karena bisa jadi Jodoh kita pun sedang Berbenah ..

Hemm..
Kodrat Wanita adalah Sebagai Istri dan Ibu ,.Ia memberi Kasih dan Sayang ,.
ia adalah Madrasah utama dalam Proses mendidik Anak.
Sejatinya Wanita diciptakan dari Tulang Rusuk Yang bengkok ,.Maka Wahai lelaki ,. berlemah - lembutlah engkau pada Mahluk yang disebut wanita ,. Karena Wanita begitu peka, Rapuh dan sensitif ..
ia bisa merasakan Kesedihan yang dirasakan oleh orang lain tanpa harus menjadi orang lain..

Setinggi apapun Titel seorang Wanita , Jika ia sudah berkeluarga kelak ia akan menjadi istri dan ibu ..
Ia Wajib melaksanakan peran Dan Tugas seorang Istri dan Ibu.

Seorang Wanita tidak diciptakan dari atasan lelaki sehingga ia harus junjung ,. Pun wanita tidak diciptakan dari bawahan lelaki sehingga ia tidak harus ditindas, tetapi wanita tercipta dari Tulang Rusuk yang bengkok , yang Harus didekap dengan Hati ,maka perlakukanlah Wanita mu dengan Lembut ..

Pun Para lelaki ,. memiliki Peran yang penting dalam Rumah Tangga ,. karena ia ibarat membentuk Sebuah Madrasah ,. Dimana ia menjadi kepala Sekolahnya , Dan istri menjadi Ibu Guru nya , Dan Anak menjadi Muridnya.

Tugasnya menjadi kepala Keluarga ,dengan Mencukupi sandang Pangan dan papan dalam keluarga ,.
maka Sudah sewajibnyalah Para lelaki mempunyai Sifat berani Untuk mengayomi keluarganya kelak ,.dan Rasa bertanggung Jawab untuk Membina keluarga dan menjadi tulang Punggung keluarga nya kelak..

Keluarga yang Sakinah , Mawaddah , Warahma ,. adalah cita- cita Luhur setiap orang dalam berumah tangga ,.
tetapi akankah itu terjadi jika hanya istri , atau suami saja yang mengingat cita cita luhur itu ?
jawabnya Tidak .
karena Sakinah, Mawaddah , Warahmah ,.akan tercapai Jika istri dan Suami bersinergi mencapai Hal itu ,..
Dengan sama sama saling bantu, saling mengayomi , Saling mengingatkan ,. Saling menyemangati , saling memberi energi Positif ..Dan masih banyak lagi ..

yah memang hanya sekedar teori , tetapi paling tidak mulailah dari Teori , di awali dari mimpi kecil , yang InsyaALLAH terwujud dengan Visi , Misi bersama ...

Yah Seharusnya Para Lelaki itu Gentelman .. Yang saya maksud Gentelman adalah Para lelaki yang dengan Tekadnya datang menemui Orang tua Sang Wanita ..

Bukan malah menjadikan nya Pacar dan memacarinya dalam waktu yang tak diketahui ,.
berjibaku dengan Dosa yang ia sadari sendiri .. naudzubillah Summa Naudzubillah ..
semoga yang terikat dalam ikatan pacaran ,dan ikatan yang tidak halal, mendapat Hidayah Dari ALLAH SWT.

Gentelman disini ialah ia yang Berani menjadi Jomblo .JOSS .jomblo Sampai Sah

begitupun Wanita ialah yang senantiasa menjaga perhiasan nya ,karena sebaik baik wanita adalah ia menjaga perhiasan nya ..

ingat . ! Wanita itu adalah Perhiasan Dunia..betapa tinggi kedudukan wanita dimuka bumi ini , tetapi  terkadang mereka tidak menyadarainya ..

Maka Jauhilah Pacaran , dan Hubungan yang tidak halal , karena Hubungan itu hanya mendekatkan engkau dari Azab dan Murka ALLAH Swt,.
Jauhilah segala macam Maksiat ,. baik maksiat mata, telinga, hati dan utamanya Maksiat tubuh ..
Jauhilah segala macam Hal yang bisa menggadai iman mu..Dan Takutlah engkau kepada ALLAH Swt,.
Karena Azab ALLAH Swt datang Kapan saja tanpa engkau duga..


Ingat lagi penggalan ayat ini ..La Taqrabu dzina , yang artinya Janganlah Engkau Mendekati Dzina..

Wanita Yang Senantiasa Menjaga Diri, Menjaga Izzahnya InsyaALLAH Akan Bertemu Dengan Pria ,./Jodoh Yang demikian Pun. Karena Kembali Lagi ,.Jodoh Adalah Cerminan Diri kita ..

Semoga yang Jomblo  karena menjaga Iman nya ,.akan terus dikuatkan, di Istiqomahkan dalam Ketaatan .Aamiin Allahumma Aamiin..

By Assyifa
Makassar 1 Februari 2016

Fabi Ayyi Ala i Rabbi Kuma Tukadziba

Rabbi..
ILAHI Anta Maqsudi Wa Ridhaka Matlubi..
Engkaulah Tujuan ku Ya Rabbi ..
Hanya Padamulah segala nya kukembalikan ,.
Soal Rezeki, Jodoh dan segala urusan ,. hanya padamulah aku meminta ,.

Hem.. Saya mengingat pepatah yang mengatakan Dalam Laut boleh di ajuk tetapi dalam Hati siapa yang tau , Pepatah sederhana ini berartikan bahwa Hati manusia sangat sukar untuk ditebak..
Kadang dimenit pertama ia berbahagia , dimenit kedua ia bersedih ,. maka begitulah hidup ,.
karena hidup mengajarkan kita arti bersabar , arti berjuang , arti mengalah ,arti kehilangan , arti kecukupan , arti kesedihan , arti kesenangan..dan masih banyak lagi ...

Setiap manusia sejatinya di Uji , apakah ia sabar atau tidak , dan apakah ia lulus ujian atau gagal , apakah ia naik kelas atau tinggal kelas..
Sejatinya Kita hidup pun sebenarnya adalah Ujian untuk kita,. UJian Keimanan untuk kita ,.
Apakah dengan kesulitan yang kita hadapi kita semakin dekat dengan Allah Swt atau Kita semakin menjauh darinya ..
begitupun dengan  Kemudahan yang kita dapatkan , apakah dengan kemudahan, kesenangan yang kita miliki akan membuat kita Jumawa dan berlaku semenah -menah atau malah membuat kita bersyukur atas Nikmat Yang ALLAH Swt titipkan untuk  kita,.


Dan terkadang kita begitu Kufur Nikmat padahal betapa banyak Yang ALLAH Swt berikan untuk kita,.Rezeki adalah segala Hal yang ALLAH SWT berikan kepada kita ,.  baik panca indra kita yang masih lengkap, keluarga kita yang utuh, hidup kita , nafas kita ,.jodoh kita, anak kita , karir dsb..
tetapi kebanyakan manusia tidak menyadari itu dan mengira Rezki yang terbatas materi saja ...
Naudzubillah summa naudzubillah ..

Yah begitulah hidup .kadang kita melihat kehidupan seseorang dan didalam hati berkata ..Wah enaknya jadi dia,.tetapi sebaliknya orang lain melihat kehidupan kita dan berkata wah bahagianya mereka..

Begitulah hidup ,. maka manusia pun tak pernah Puas,. kecuali ia Bersyukur dengan Nikmat Yang ia terima maka insyaALLAH bertambahlah Nikmat itu dan berberkah lah Nikmat tsb.

Maka panda pandailah kita bersyukur ..
Fabi Ayyi Ala i Rabbi kuma Tukadziba



Assyifa.
@Stikes ,Makassar 1 Februari 2016